Perbedaan Surat Resmi serta Surat Tidak Resmi

Perbedaan surat resmi serta surat tidak resmi! Surat merupakan salah satu sarana komunikasi tertulis yang berisikan informasi dari satu orang ke orang lain. Di dalam bahasa Indonesia, sruat sendiri dapat dikategorian menjadi dua, yakni surat resmi dan surat tidak resmi. Dua jenis surat ini digunakan sebagai alat bukti tertulis, buah pemikiran, gagasan, bukti historis, pemberitahuan, permintaan, pedoman kerja serta alat pengingat. Tetapi untuk kategori surat resmi dan surat tidak resmi bahasa Indonesia sangatlah berbeda. Perbedaan surat resmi dan surat tidak resmi bahasa Indonesia terletak pada struktur pembuatannya. Ketika kita masih duduk di bangku sekolah pastinya kita sudah diajarkan tentang pembuatan surat, baik yang berupa surat resmi ataupun surat yang tidak resmi

Terdapat beberapa hal yang menjadi perbedaan antara surat resmi dan surat tidak resmi bahasa Indonesia. Surat resmi adalah jenis surat yang biasanya digunakan dalam instansi atau lembaga tertentu. Contohnya surat dinas, surat undangan dan masih banyak lagi. Lain halnya dengan surat tidak resmi, surat tidak resmi adalah jenis surat yang biasanya digunakan untuk memberikan informasi pribadi kepada orang lain, baik itu teman, keluarga maupun yang lainnya.

Perbedaan surat resmi serta surat tidak resmi adalah pada bagan atau struktur suratnya. Pada surat tidak resmi, tidak membutuhkan struktur atau bagan surat karena surat tidak resmi bersifat pribadi. Dan juga bahasa yang digunakan pun tidak harus menggunakan bahasa baku.

Lain halnya dengan surat resmi, surat resmi perlu memperhatikan beberapa hal seperti penggunaan kop surat jika surat tersebut berasal dari lembaga atau organisasi tertentu, terdapat lampiran, perihal juga nomor surat, memiliki salam pembuka maupun salam penutup yang formal, penggunaan bahasa yang resmi atau formal, mencantumkan cap atau stempel yang berasal dari lembaga resmi serta memiliki aturan struktur yang baku.

Perbedaan surat resmi serta surat tidak resmi yang lain ialah dalam surat resmi kalian juga harus memperhatikan bagian format baku dalam pembuatannya. Seperti kop surat, cara penulisannya menggunakan huruf kapital yang di dalamnya terdapat nama instansi atau lembaganya, alamat instansi/lembaga serta logo dari instansi/lembaganya. Nomor surat, adalah nomor urut dari surat yang di keluarkan. Lampiran, adalah bagian surat resmi yang isinya lembaran lain yang dipakai untuk mendukung surat resmi tersebut. Perihal/hal, adalah bagian surat resmi yang isinya inti dari surat ataupun garis besar surat tersebut. Tanggal surat, yakni berisi tanggal saat pembuatan surat serta letaknya di bagian pojok kanan atas dan sejajar dengan nomor surat. Alamat, yakni alamat yang dituju, usahakan kalian menghindari penggunaan kata “kepada”. Salam pembuka, penulisannya berada di akhir dengan tanda baca koma (,). Pembuka surat, isi surat dan penutup surat, yaitu bagian yang berisi salam penutup, nama, jabatan, serta tanda tangan.

Seperti yang sudah dibahas di atas, perbedaan surat resmi serta surat tidak resmi bahasa Indonesia terletak pada bagan atau strukturnya. Tetapi kita dapat menemukan contoh surat tidak resmi dalam bentuk surat pribadi. Pengertian surat pribadi sendiri adalah surat yang merupakan alat komunikasi surat menyurat atau tertulis dengan orang lain seperti teman, kekasih, keluarga, atau kerabat. Dan bukan surat dari atasan yang berhubungan dengan lembaga atau instansi tertentu.

Sekian pembahasan mengenai perbedaan surat resmi serta surat tidak resmi. Semoga bermanfaat bagi kalian semua. Terima Kasih. 

Perbedaan Surat Resmi serta Surat Tidak Resmi 2019-08-11T18:46:00-07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Sena